Selasa, 18 November 2014

3 “Jet Darat” Hibrida Tercepat Sejagat

Mobil hibrida, yang mengombinasikan mesin bensin dan penggerak listrik turut dilirik pabrikan mobil sekelas McLaren, Ferrari, dan Porsche. Ketiganya pun kompak merilis mobil sport hibrida yang tak cuma ramah lingkungan tapi juga menjanjikan tenaga yang buas. McLaren P1, Ferrari LaFerrari, dan Porsche 918 Spyder pun bertarung untuk mendapuk titel 'jet darat' paling kencang sejagat. Siapa pemenangnya? Berikut uraiannya.

-McLare P1

P1 merupakan mobil hibrida pertama yang berhasil dilahirkan McLaren. Tak cuma itu, mobil ini pun mendapuk gelar yang tercepat sepanjang sejarah produksi mobil pabrikan itu.

Menggendong mesin V8 twin-turbo berkapasitas 3,8 liter yang berpadu mesin elektrik, mobil bisa berakselerasi dari kecepatan 0-100 km/jam hanya dalam 2,8 detik dan mampu melesat dengan kecepatan maksium 350 km/jam.

-Ferrari LaFerrari

Sebagai merek yang terkenal sebagai pembesut mobil berkecepatan mumpuni. Ferrari tak mau Ketinggalan untuk mengikuti tren dengan menetaskan mahakarya yang menganut hibrida.

Mobil yang pertama kali diperkenalkan pada ajang Geneva Motor Show 2013 ini mengadopsi mesin tengah dengan mengguankan mesin V12 berkapasitas 6,3 liter yang mampu menyemburkan tenaga sebesar 789 horsep ower (HP) pada 9.000 rpm dan torsi 700 Nm pada 6.750 rpm. Bahkan performanya bisa meningkat 161 HP bila mengaktifkan KERS.

Dengan spek yang diusungnya, LaFerrari mampu melesat dengan kecepatan maksimum 350 km/jam dan berakselerasi dari kecepatan nol hingga 100 km/jam di bawah 3 detik.

-Porsche 918S pyder

Untuk bisa bertarung dengan McLaren P1 dan Ferrari LaFerrari, Porsche punya 918 Spyder yang diproduksi dalam jumlah yang terbatas.

Mobil ini pun sukses menggaet para miliuner dunia. Nama besar Porsche yang telah dikenal sebagai pembuat mobil sport paling mumpuni pun menjadi pendongkrang penjualan mobil hibrida ini.

Untuk menghasilkan tenaga yang tak terbantahkan, Porsche membenamkan mesin V8 berkapasitas 4,6 liter yang bisa memproduksi tenaga sebesar 608 horse power (HP). Mobil juga dikombinasikan dengan dua motor elektrik yang bisa memproduksi tenaga tambahan 279 HP. Dengan begitu, Porsche 918 Spyder bisa memuntahkan output sebesar 887 HP dan torsi 1.275 Nm.

Dengan spek yang digendongnya, Porsche 918 Spyder bisa berakselerasi dari kecepatan nol hingga 100 km/jam dalam 2,6 detik dan bisa dibejek dengan kecepatan maksimum 345 km/jam.
Untuk menjadikan mobil hibrida yang sempurna, ketiga mobil ini harus mengikuti beberapa pengujian untuk daya tahan mesin mobil. Sehingga dalam kecepatan tinggi mesin mobil tidak cepat panas dan tetap stabil
Bahan baku dari mesin tersebut melalui tahap pengujian terlebih dahulu menggunakan Universal Testing MachineUji tarik adalah pengujian yang wajib dilakukan pada bahan baku mesin. Fungsi  Uji tarik pada bahan baku mesin mobil ini berguna untuk mengukur sejauh mana kekuatan mesin dengan menggunakan alat pengujian UTM (Universal Testing Machine).

Karena mesin tersebut ketika dipergunakan maka akan berada dalam berbagai macam keadaan seperti panas mesin ataupun dalam keadaan dingin karena terkena air. Mesin yang tidak melalui pengujian tarik maka akan cepat rusak.

Setelah melewati tahap pengujian, ketiga mobil hibrida ini akan jadi mobil tercepat yang sudah teruji kualitas mesinnya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar