Ada dua jenis transduser yang dapat digunakan sebagai Thickness Gauge Ultrasonic. Sensor ini adalah sensor piezoelectric dan Emat. Kedua jenis transduser memancarkan gelombang suara ke dalam bahan saat senang. Biasanya transduser ini menggunakan frekuensi yang telah ditentukan, alat pengukur ketebalan Namun tertentu memungkinkan untuk tuning frekuensi untuk memeriksa lebih luas materi. Frekuensi standar yang digunakan oleh sebuah pengukur ketebalan ultrasonik adalah 5MHz.
Beberapa alat pengukur ketebalan lapisan ultrasonik mensyaratkan bahwa couplant dalam gel, pasta atau cairan Format digunakan untuk menghilangkan kesenjangan antara transduser dan potongan uji. Satu couplant umum adalah Propylene Glycol, tetapi ada banyak pilihan lain yang dapat diganti.
Ultrasonic Thickness Gauge Keuntungan:
Teknik -Non-destruktif
-ApakahTidak memerlukanakses kekedua sisisampel
-Bisa Direkayasa untuk mengatasi pelapis, pelapis, dll
-Akurasiyang baik(0,1 mmdan kurang) dapat dicapai dengan menggunakanteknikstandarwaktu
-BisaDengan mudah dikerahkan, tidak memerlukankondisi laboratorium
-TransduserEmatdapat digunakan tanpacouplantcair
UltrasonicThickness Gauge Kekurangan:
-Biasanyamembutuhkankalibrasiuntuk setiapmateri
-Requires kontak yang baik dengan materi
Sumber: http://en.wikipedia.org/wiki/Ultrasonic_thickness_gauge
Tidak ada komentar:
Posting Komentar